Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Ponorogo yang ke-528, seluruh pegawai tampil istimewa dengan mengenakan pakaian adat khas Ponorogo, Penadon.
Pemandangan ini tak hanya menambah semarak suasana, tetapi juga menunjukkan kebanggaan mereka terhadap budaya lokal yang kaya.
Upacara pagi yang biasanya berlangsung formal, kali ini dipenuhi dengan nuansa kebersamaan dan kekompakan.
Penadon, dengan warna dan desain khasnya, dipakai oleh seluruh pegawai, menciptakan pemandangan yang harmonis dan penuh makna.
Momen ini menjadi simbol solidaritas antarpegawai, yang semakin erat dalam menghadapi tantangan dan tugas bersama.
Kepala Subsi Pengelolaan Rutan Ponorogo, Suwarno, yang bertindak sebagai pembina apel, memberikan amanat dengan penuh semangat.
Ia mengingatkan seluruh pegawai untuk terus menjaga kebersamaan ini, terutama dalam menyelesaikan tugas-tugas penting terkait Pembangunan Zona Integritas di Rutan Ponorogo.
Dalam amanatnya, Suwarno juga menekankan perlunya menyelesaikan Lembar Kerja Evaluasi (LKE) dan mengunggah data dukung laporan B09 sesuai jadwal yang ditetapkan.
“Kebersamaan yang kita tunjukkan hari ini melalui Penadon, semoga menjadi inspirasi bagi kita semua untuk semakin solid dalam menjalankan tugas-tugas kita, terutama dalam mewujudkan zona integritas,” ujar Suwarno.
Momen ini menjadi pengingat bahwa di balik pelestarian budaya, terdapat semangat untuk terus memperbaiki diri dan memberikan pelayanan terbaik.
Dengan semangat Hari Jadi Kabupaten Ponorogo, Rutan Ponorogo menunjukkan bahwa budaya dan integritas dapat berjalan seiring, memperkuat institusi dari dalam. **
Posting Komentar