Tas Jali-Jali Jadi Media Kreativitas WBP Perempuan di Rutan Ponorogo


Ponorogo - Suasana berbeda tampak di Blok Hunian Wanita Rutan Kelas IIB Ponorogo pada Kamis (4/9/2025). Sebanyak 13 warga binaan perempuan (WBP) tampak sibuk dan bersemangat mengikuti pelatihan membuat tas jali-jali sebagai bagian dari program pembinaan kemandirian.

Kegiatan ini menjadi wadah bagi WBP untuk mengasah keterampilan sekaligus menyalurkan kreativitas. Dengan bimbingan petugas Rutan dan dukungan mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (UNESA) yang sedang melaksanakan program magang, para peserta diajarkan teknik dasar menyusun pola, menganyam, hingga merangkai jalinan menjadi tas siap pakai.

“Pelatihan ini kami lakukan sebagai upaya memberikan bekal keterampilan yang bisa berguna setelah warga binaan selesai menjalani masa pidana. Harapannya mereka bisa mandiri dan lebih siap kembali ke masyarakat,” jelas Kepala Rutan Ponorogo, Muhammad Agung Nugroho.

Para peserta tampak antusias mengikuti seluruh tahapan. Beberapa bahkan berhasil menghasilkan tas dengan kerapian yang cukup baik meski baru pertama kali mencoba. Kehadiran mahasiswa UNESA turut memberi warna baru dalam kegiatan, karena mereka berbagi teknik serta memotivasi WBP untuk terus berkarya.

Selain sekadar mengisi waktu, pelatihan ini diyakini mampu membangun rasa percaya diri dan kreativitas. Dari balik jeruji, tas jali-jali kini menjadi media pembinaan yang bukan hanya bermanfaat secara praktis, tetapi juga memberi harapan baru bagi warga binaan perempuan untuk menatap masa depan lebih baik. (Hms/Red)

0/Post a Comment/Comments