GARDAPONOROGO: Rutan Kelas IIB Ponorogo mengadakan pelatihan bertani dan budidaya ikan lele bagi warga binaan pada Selasa, 11 Maret 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) untuk membekali warga binaan dengan keterampilan yang bermanfaat setelah mereka bebas nanti.
Dalam pelatihan ini, warga binaan belajar cara mengolah media tanam dan menanam sayuran sebagai upaya meningkatkan keterampilan bercocok tanam.
Selain itu, mereka juga diajarkan cara menyortir ikan lele berdasarkan ukuran agar pertumbuhan ikan lebih optimal.
Plt. Kepala Rutan Ponorogo, Jumadi, mengatakan bahwa program ini merupakan salah satu bentuk pembinaan kemandirian bagi warga binaan.
“Kami ingin mereka memiliki keterampilan yang bisa digunakan setelah menjalani masa pidana. Dengan bertani dan beternak lele, mereka diharapkan bisa mandiri dan berkontribusi dalam masyarakat,” ujarnya.
Petugas pembinaan kemandirian, Joko Wiyono, menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya meningkatkan ketahanan pangan di dalam Rutan, tetapi juga melatih warga binaan untuk bekerja keras dan mandiri.
“Pelatihan ini memberikan pengalaman baru bagi mereka. Kami berharap ini bisa menjadi bekal untuk kehidupan mereka setelah bebas,” katanya.
Para warga binaan yang mengikuti program ini tampak antusias. Mereka dengan serius mengolah tanah, menanam sayuran, serta menyortir ikan lele sesuai ukuran.
Rutan Ponorogo berkomitmen untuk terus mengembangkan berbagai program pembinaan agar warga binaan memiliki keterampilan yang berguna saat kembali ke masyarakat. (Hms/Red)
Posting Komentar